Ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim yang mampu secara fisik dan finansial. Salah satu rangkaian kegiatan dalam ibadah haji adalah melempar jumrah di Jamarat. Aktivitas ini menjadi simbol penolakan terhadap godaan setan dan peneguhan ketaatan kepada Allah SWT. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang Jamarat, sejarahnya, tata cara pelaksanaan lempar jumrah, serta makna spiritual di balik ritual ini.
Jamarat adalah sebuah lokasi di Mina, yang berjarak sekitar 5 kilometer dari Masjidil Haram di Makkah. Tempat ini terdiri dari tiga pilar atau monumen, yang disebut Jamarat al-Aqaba, Jamarat al-Wusta, dan Jamarat al-Sughra. Setiap pilar tersebut melambangkan tempat di mana Nabi Ibrahim AS, atas perintah Allah, melemparkan batu kepada setan yang berusaha menggoda beliau.
Ritual lempar jumrah berawal dari kisah Nabi Ibrahim AS yang diuji oleh Allah untuk mengorbankan putranya, Ismail AS. Dalam perjalanan menuju tempat pengorbanan, setan berusaha menghalangi dan menggoda Nabi Ibrahim untuk tidak melaksanakan perintah Allah. Atas petunjuk malaikat Jibril, Nabi Ibrahim melemparkan batu kepada setan di tiga lokasi berbeda. Peristiwa ini kemudian diabadikan dalam bentuk ritual lempar jumrah yang dilakukan oleh umat Islam selama ibadah haji.
Jamarat terletak di Mina, dan terdiri dari tiga pilar yang ditempatkan secara berurutan. Ketiga pilar tersebut adalah:
Pemerintah Arab Saudi telah membangun kompleks Jamarat dengan struktur bertingkat untuk mengakomodasi jutaan jamaah yang melaksanakan lempar jumrah. Pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan jamaah.
Pelaksanaan lempar jumrah dilakukan selama hari-hari tasyriq (11, 12, dan 13 Dzulhijjah), setelah wukuf di Arafah dan mabit di Muzdalifah. Berikut adalah tata cara pelaksanaan lempar jumrah:
Ritual lempar jumrah memiliki makna spiritual yang mendalam bagi umat Islam. Beberapa makna tersebut antara lain:
Jamarat sebagai tempat pelaksanaan lempar jumrah memiliki sejarah dan makna yang mendalam dalam ibadah haji. Melalui ritual ini, umat Islam tidak hanya mengenang peristiwa penting dalam sejarah nabi, tetapi juga memperbarui komitmen mereka untuk menjauhi godaan setan dan mematuhi perintah Allah. Dengan segala persiapan dan pelaksanaan yang matang, melempar jumrah menjadi salah satu momen penting yang memperkuat iman dan spiritualitas jamaah haji.
Jl. Percetakan Negara VI No.18, RT.5/RW.3, Rawasari, Kec. Cemp. Putih, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10570
Tlp. 082223727999
Email : cs@salmatour.co.id
Copyright @ 2023 Salma Tour – Umroh Murah, Hotel Dekat by DIM Kreatif
Jangan sungkan jika ada hal yang ingin di tanyakan. Kami siap membantu anda dengan sepenuh hati.
by DIM Kreatif